Sebagian Besar Pengedit film professional
menggunakan Aplikasi Adobe Premier ini untuk membuat suatu film dari film
pendek hingga film yang cukup panjang durasi waktunya.
Adobe adalah sebuah perusahaan perangkat lunak yang bergerak
dibidang grafis, animasi, video dan pengembangan web.
Adobe adalah salah satu perusahaan terbesar perangkat lunak didunia yang
memiliki banyak software yang sering digunakan sebagai alat design.
Perusahaan adobe didirikan pada
tahun 1982 yang terletak di San
Jose, California, AS. Produk yang terkenal
dan sering digunakan, yaitu: photoshop, flash dan acrobat.
Setiap tahun adobe terus mengembangkan softwarenya guna menyesuaikan kebutuhan
pengguna / user dan membuat software tersebut menjadi lebih baik lagi.
Selain photoshop yang dikenal
sebagai software pengedit foto adapula adobe membuat software untuk mengedit video.
Nama software tersebut adalah Adobe Premiere Pro. Ada banyak versi Adobe
Premiere, dari Adobe Premier Pro, Adobe Premier CC, dan lain
sebagainya. Semua versi tersebut tentunya memiliki fitur yang berbeda-beda.
Walaupun demikian, secara umum Adobe Premiere menjadi salah satu software
yang menjadi pilihan tersendiri bagi para editor video. Baik yang bekerja
secara profesional ataupun masih dalam tahap pemula.
Sebagai pengguna software yang baik, kamu tidaklah hanya
mengenal fungsi software tersebut secara umum. Untuk mendapatkan hasil yang
bagus, haruslah kamu mengenal fungsi software tersebut lebih dalam lagi. Dengan
demikian, kamu dapat menguasai segala fitur-fitur yang terdapat pada software
tersebut dan sangat lebih mudah untuk mengembangkan kemampuan kamu dalam
menggunakan software tersebut. Ketahuilah Kelebihan dan Kekurangan Adobe Premiere Pro.
Setiap software memiliki nilai plus
atau juga memiliki kekurangan bagi setiap pengguna. Pada artikel kali ini MS
GUILD INDONESIA akan menjelaskan 15 kelebihan dan beberapa kekurangan
Adobe Premiere Pro.
Kelebihan
Adobe Premiere Pro
- Dapat
mengcapture video dari camcorder yang terhubung ke komputer atau
laptop dan dapat disimpan ke dalam berbagai format file.
- Mudah
dalam membuat judul video karena memiliki 3 title.
- Memiliki
timeline yang dapat diisi dengan banyak sekali video serta audio
untuk memperkaya efek atau memperbagus video yang kamu buat. Batasannya
pada beberapa versi ada yang sampai 99 kolom video dan 99 kolom audio,
yang berarti kamu dapat membuat kombinasi sangat banyak sekali.
- Memudahkanmu
dalam mengelola file-file yang dibutuhkan untuk melakukan editing karena
tersedia fitur explorer built-in yang dapat digunakan untuk browsing.
- Memiliki
antarmuka yang memanjakan mata, serta memudahkan untuk mengoperasionalkan
proses editing video karena memiliki tampilan serta preview yang membuat
editing video menjadi lebih mudah.
- Memiliki
ketelitian waktu edit sampai sekitar 0.01 detik. Dengan demikian kamu
dapat membuat frame yang lebih halus sehingga filmmu juga akan
lebih bagus.
- Ada
banyak sekali dukungan file video yang dapat diedit oleh Adobe Premiere.
Dengan demikian kamu tidak perlu direpotkan karena harus mengubah format
video dari satu file ke file yang lain terlebih dahulu sebelum pada
akhirnya dibuka pada Adobe Premiere.
- Memiliki
kemampuan untuk membuat efek-efek yang menarik dan dapat kita edit sesuai
dengan keinginan kita seperti efek zooming, efek overlight
atau overdick, dan lain sebagainya. Salah satunya dapat membuat
kata-kata yang bergerak sesuai dengan direksi yang kita berikan pada
aplikasi tersebut. Kamu juga bisa mengkopi efek pada proyek satu ke proyek
lainnya.
- Memiliki
dukungan media encoder yang juga berasal dari aplikasi encoder yang
tangguh yaitu Adobe Media Encoder.
- Tidak
mudah crash alias stabil, dengan demikian pengalaman editing juga akan
sangat baik.
- Mendukung
sistem 64 bit, dengan demikian kamu dapat memanfaatkan jumlah ram
yang lebih banyak untuk memaksimalkan proses editing pada komputermu
Dapat melakukan time reverse atau membalik jalannya video dengan mudah dan cepat. - Mendukung
format output berupa video HD.
- Memiliki
fitur auto save project yang dapat membantu mengantisipasi listrik mati
atau crash di tengah jalan yang dapat menyebabkan proyek editing yang
sedang dilakukan lupa belum ke save.
- Memiliki
fitur rendering atau penggabungan video tanpa memasukkan suara yang
rata-rata tidak tersedia di aplikasi lain.
- Dapat memilih output video edit yang beragam seperti MPEG-2 atau Avi.
Baca Juga: 10 Aplikasi Edit Video untuk PC
Kekurangan
Adobe Premiere Pro
- Salah
satu kekurangan dari Adobe Premiere tentu masalah pembelajaran yang
tidak mudah. Untuk dapat menjadi Adobe Premiere, kamu butuh
mempelajarinya secara serius terlebih dahulu.
- Memiliki
ukuran instalasi yang besar sehingga bakal memakai banyak ruang di
hardiskmu.
- Oleh
karena aplikasi ini memiliki lisensi, maka untuk memakainya kamu butuh membeli
lisensinya tersebut. Sayangnya, untuk ukuran kantong mahasiswa, harga
lisensi yang diberikan cukup mahal. Itu pun harus diperbarui setiap bulan.
- Membutuhkan
spesifikasi komputer yang berada pada
rentang medium sampai high-end. Cukup wajar mengingat kemampuan yang
dimilikinya dalam editing video.
- Tidak
terdapat full screen preview.
- Tidak
dapat menyimpan file video secara langsung melainkan harus melalui
proses rendering.
- Beberapa
teknik untuk melakukan editing video memerlukan aplikasi lain untuk
menjalankannya. Misalnya kamu membutuhkan Adobe After Effects untuk
memoles videomu, atau membutuhkan SpeedGrade untuk mempercantik video yang
sedang kamu edit. Tentunya hal ini agak menyebalkan apabila aplikasi
tambahan itu pun juga harus dibeli dengan uang sebelum kita dapat
menggunakannya secara legal.
Spesifikasi
minimum untuk memasang Adobe Premier
1.
Processor yang 64bit, karna adobe
premiere pro cuma bisa di install si sistem operasi windows yang 64bit, jadi
kalo laptop/pc anda 32bit maka anda harus merubahnya ke 64bit terlebih dahulu.
2.
Minimal RAM
untuk menginstall Adobe premiere pro adalah 4GB atau 8GB, saya rekomendasi RAM
Di atas 8 GB karna ngedit video banyak menggunakan RAM.
3.
Hardisk anda bisa memilih jenis HDD atau SSD, bedanya HDD sama SSD
adalah kalo menggunakan SSD didalamnya tidak menggunakan piring jadi hardisknya
lebih kencang dan menggunakan sisterm yang terbaru tapi harga SSD itu sendiri
lebih mahal daripada HDD, selisih antara HDD sama SSD itu sangat jauh jadi pilihlah
hardisk menurut keuangan kalian , saran saya sih anda milih SSD karna lebih
kencang dalam proses pengeditan video.
4.
Graphic
Card kalo anda menggunakan graphic card
yang sandarpun intel HD sebenarnya sudah bisa kok, kecuali kalian mau
menggunakan efect yang berat-berat, pengaruh menggunakan intel HD pada saat
preview videonya kebiasaanya macet atau videonya patah-patah.
Nah, bagaimana software Adobe
Premiere Pro menurut kamu ? Sangat membantu bukan ? Semoga tips Kelebihan
dan Kekurangan Adobe Premiere Pro ini dapat bermanfaat bagi kamu ya,
terimakasih. Tidak lupa kritik dan saran yang membangun sangat kami butuhkan
untuk mengembangkan blog kami ini.
loading...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar